Adab Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat bagi-bagi kaos kepada masyarakat
menjadi sorotan. Adapun sorotan ini datang dari pegiat media sosial Dokter
Tifa.
Melalui akun X resminya, Dokter Tifa mengunggah video momen saat Presiden
Jokowi berbagi kaos dari mobilnya. Pembagian kaos berwarna hitam itu sendiri
diksaksikan langsung oleh dua cucu Jokowi dari dalam mobil, yakni Jan Ethes
dan La Lembah Manah.
"Jan Ethes dan adiknya diajari eyang presiden seperti ini," tulis keterangan
dalam video yang diunggah Dokter Tifa.
Dalam video berdurasi 30 detik itu, Presiden Jokowi tampak membagi-bagikan
kaos dengan cara dilempar ke kerumunan warga. Aksi orang nomor satu di
Indonesia itu pun dikritik oleh Dokter Tifa.
Menurutnya, adab Presiden Jokowi dalam berbagi kaos itu tidak sopan. Dokter
Tifa pun menegur sang presiden yang seharusnya memberikan kaos dengan cara
diulurkan langsung ke warga, buka dilempar.
"Pak @jokowi yang dicintai rakyat ber IQ kurang 78. Memberi sesuatu kepada
sesama manusia hendaknya dengan cara baik, mengulurkan (kaos) sampai
diterima dengan tangan (oleh warga)," tegur Dokter Tifa dalam cuitannya.
Dokter Tifa melanjutkan, aksi Jokowi itu zalim, serta terlihat seperti
melemparkan barang ke arah hewan. Ia pun menyayangkan sikap sang presiden
yang dilakukan di depan dua cucunya.
"(Berbagi kaos) bukan dengan cara melempar-lempar seperti memberi ke hewan.
Itu namanya zalim dengan sesama manusia, pak. Masa Bapak ajarkan cucu-cucu
kelakuan tidak pantas begitu?" pungkas Dokter Tifa.
Postingan video oleh Dokter Tifa itu telah disaksikan 87 ribu kali. Warganet
juga langsung membanjiri kolom komentar cuitan Dokter Tifa dengan
meninggalkan beragam pendapat. Ada yang mengkritik Jokowi, ada pula yang
balas mencibir Dokter Tifa.
"Setelah berkali-kali dikritik dan dicuekin, dia ini sepertinya memang mau
mérendahkan martabat rakyatnya?" sentil warganet.
"Rakyat seneng dikasih baju dengan dilempar-lempar, padahal itu uangnya dari
menerima," tambah yang lain.
"Rakyat yang jadi raja atau tuannya kok direndahkan seperti ini. Boro-boro
bilang terima kasih, padahal sudah digaji, naik mobil mewah, makan enak kan
dari pajak rakyat. Ayo pada melek bapak ibu, janganlah mengemis seperti itu.
Kalianlah raja atau tuan nya," komentar warganet.
"Ini lah gambaran orang yang tidak terima paslonya kalah. Dokter tapi
memprovokasi orang-orang hahahaha. Sekolah tinggi tinggi tapi isinya cuma
bikin rusuh. Sasar pengikut Anies," semprot warganet.
"Gak usah pakai rendahin rakyatnya juga dengan sebut-sebut IQ segitu.
Ngajarin etika tapi sendirinya rendahin orang yang kecerdasannya rendah
mentang-mentang jadi dokter. Orang kecerdasan rendah pun gaboleh direndahkan
dengan disebut-sebut kekurangannya seperti itu," kritik warganet.
Pak @jokowi yg dicintai rakyat ber IQ<78
— Dokter Tifa (@DokterTifa) March 15, 2024
Memberi sesuatu kpd sesama manusia hendaknya dg cara baik, mengulurkan smp diterima dg tangan
Bukan dg cara melempar2 spt memberi ke hewan. Itu namanya zalim dg sesama manusia, Pak.
Masa Bapak ajarkan cucu2 kelakuan tdk pantas begitu? pic.twitter.com/dDq0yW6gxb
Sumber:
suara
Foto: Presiden Jokowi, Jan Ethes, dan La Lembah. (Instagram/janethesdotcom)