Ketua umum atau Ketum PKB Muhaimin Iskandar ini selalu memberikan pernyataan
pendapatnya di media sosial miliknya, terutama tweet. Belakangan ia
menuliskan pernyataan yang akhirnya ramai mengundang netizen terutama
pendukung partainya berkomentar.
Salah satu pendukungnya memuji pilihan politik PKB yang belum mau
mengucapkan selamat kepada Presiden dan Wakil Presiden yang diumumkan KPU,
Prabowo Subianto dan Rakabuming Raka. Atas pilihan ini pendukung pun
menyebutkan jika PKB lebih bernyali dibandingkan Partai NasDem.
Ditelisik tweet milik Muhaimin Iskandar Senin (25/3/2024), ia mengungkapkan
memang menjadi pilihan dirinya sekaligus partai yang dipimpinnya untuk belum
mau mengucapkan selamat kepada Presiden terpilih.
Meski pilihan tersebut sempat dikritik sekjen PBNU. Meski demikian AS Hikam
memiliki pandangan yang malah mendukung pilihan Gus Imin dan AMIN mengenai
sikap politiknya tersebut.
PKB lebih bernyali daripada Nasdem
— 🇮🇩 Yanti 🇮🇩 (@DS_yantie) March 24, 2024
"Manuver AMIN Gugat hasil Pilpres Ke MK, PKB dan Gus Imin belum memberi
ucapan selamat pada Presiden Terpilih dikritk Sekjen PBNU. AS Hikam justru
berpandangan lain: Manuver Gus Imin dan PKB Tepat dan keren. Tapi hati-hati
dengan "Srigala Berburu Musang". Klik Linknya.," tulis tweet di media
sosialnya.
Dia pun melengkapi tweet tersebut dengan link mengenai pernyataaan AS Hikam.
Tweet ini pun kemudian ramai dikomentari pendukungnya yang memuji pilihan
sikap PKB untuk belum menyampaikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto
dan Gibran Rakabuming Raka.
"PKB lebih bernyali daripada Nasdem," tulis netizen.
Sumber:
suara
Foto: Anies Baswedan dan Cak Imin di atas vespa. (tangkapan layar/Instagram)