Aksi selebgram Una Dembler menyerobot antrian dan meludahi orang saat
menonton konser Bruno Mars di Singapura menjadi perbincangan hangat publik.
Bersama dengan viralnya video Una melakukan aksi tersebut, salah satu
unggahannya di Instagram dibanjiri sumpah serapah dan hujatan.
Dalam video yang beredar pada Sabtu (6/4/2024), Una terlibat adu mulut
dengan seorang penonton di luar venue konser.
Sahabat Rachel Vennya itu diduga tak terima lantaran ditegur karena menyela
antrian. Una juga terlihat meludah ke penonton tersebut.
Seorang warganet dengan akun @kew*** bahkan mengingatkan Una tentang sanksi
meludah sembarangan di Singapura.
"Untuk menjaga kebersihan lingkungan di Singapura, dilarang meludah di
tempat umum. Hukuman bagi ketidakpatuhan adalah denda hingga SGD 1.000
(sekitar Rp117 juta) untuk pelanggaran pertama. Pelajari beberapa sopan
santun," komentarnya dalam bahasa Inggris.
"Jangan datang ke konser jika kamu kesal ketika ada orang yang menegurmu
karena menyerobot antrean. Kamu pikir kamu siapa? Berani-beraninya," tambah
akun @ch0iu***.
Tak hanya warganet Singapura yang mengkritik perilaku Una Dembler, banyak
pula orang Indonesia mengaku malu dengan aksinya tersebut.
"Nggak punya malu banget, ngerusuh di negara orang. Dikira jigong lo wangi
kali pakai ngeludahin orang," ujar akun @niraf***.
"Jangan bikin malu lah di negara orang," sahut akun @youcantell***.
Beberapa warganet bahkan menyenggol akun dari pihak berwenang di Singapura
untuk menindak tegas aksi Una Dembler meludahi orang.
Sementara itu, Una Dembler sudah angkat bicara dengan menceritakan kronologi
versi dirinya.
Selebgram transgender itu menyebut video yang viral hanya konten playing
victim. Dia membantah telah menyerobot antrean konser.
"Aku nggak tahu kalau itu dekat dengan antrean orang yang lagi ngantre,
tiba-tiba ada yang lemparin aku nasi sebanyak enam kali," ujarnya.
Una mengaku emosi karena penonton tersebut tidak menunjukkan itikad baik.
Namun dia mengakui kesalahannya dan meminta maaf.
Sumber:
suara
Foto: Una Dembler [Instagram]