Polda Jawa Barat (Jabar) telah berhasil menangkap satu dari 3 pelaku DPO kasus pembunuhan Vina Dewi Arsita (Vina Cirebon) dan Muhammad Risky Rudiana atau Eki.
Pegi Setiawan alias Egi Perong, DPO pembunuhan Vina Cirebon berhasil ditangkap di Bandung, Jawa Barat usai 8 tahun buron.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, terduga pelaku pembunuhan Vina Cirebon atas nama Pegi alias Perong ini diketahui bernama Pegi Setiawan.
Pegi Setiawan sendiri disebut-sebut merupakan otak pembunuhan dan rudapaksa pada kasus Vina Cirebon yang terjadi pada 27 Agustus 2016 silam itu.
"Sejauh ini kita sudah berhasil menangkap satu orang terduga tersangka yang kita DPO-kan yaitu atas nama Pegi Setiawan alias Perong," ujar Jules dikutip Kilat.com dari YouTube tvOneNews pada Kamis, 23 Mei 2024.
Jules menerangkan, Pegi saat ini diketahui menjadi kuli bangunan di Bandung.
"Pegi alias Perong yang saat ini kita ketahui identitasnya bernama Pegi Setiawan ini, informasi terakhir bekerja saat ini sebagai buruh bangunan di Bandung. Sehingga kami melakukan penangkapan di Bandung," paparnya.
Saat ini penyidik masih melakukan pendalaman pemeriksaan terkait keterlibatan dari Pegi Setiawan.
Satreskrim Polres Cirebon Kota bersama Polda Jabar bergerak ke kediaman Pegi di Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat untuk melakukan penggeledahan.
Sementara itu, warga sekitar kediaman Pegi mengungkap bahwa saat peristiwa pembunuhan Vina dan Eki pada 2016 terjadi, Pegi disebut sedang tidak berada di Cirebon.
Melan, salah seorang warga setempat mengungkap jika Pegi dikenal sebagai sosok anak yang jarang bergaul.
Sejak masih muda, Pegi kerap pergi bekerja merantau dan hanya sesekali pulang ke rumahnya.
"Terus posisinya waktu kejadian 2016 itu dia sudah enggak di sini, ya enggak ada di sini. Sudah ada reka adegan ulang juga dia itu masih posisi merantau ya setahu saya," papar Melan.
Diungkap Melan, Pegi diketahui telah pergi merantau sejak sebelum tahun 2016, ikut bersama ayahnya merantau ke Bandung.
"Sebelum 2016 juga dia sudah pergi merantau, jarang netap tinggal di sini," jelasnya.
Ditanya perihal keikutsertaan Pegi dalam geng motor, Melan menuturkan bahwa Pegi bukan tipikal orang yang sering kumpul-kumpul.
"Kayaknya sih enggak mungkin ya setahu saya. Soalnya itu anaknya merantau kerja keras, kayak jadi tulang punggung. Kalau ngumpul-ngumpul di sini juga jarang-jarang bawa-bawa motor pergi keluar gitu, menetap di rumah," paparnya.
Hal serupa diungkap oleh warga lain, yakni Masniah yang mengatakan bahwa Pegi tidak berada di Cirebon saat peristiwa tragis itu terjadi.
"Enggak ada (di Cirebon), (ada) di Bandung," singkatnya.
Masniah juga menyebut bahwa pada 2016, Pegi sempat diperiksa polisi, namun Pegi membantah keterlibatannya dalam pembunuhan Vina dan Eki. (*)
Sumber: kilat
Foto: Pegi Setiawan alias Egi Perong terduga pelaku pembunuh Vina Cirebon dan Eki berhasil ditangkap (Instagram/@voltcyber_v2 dan TikTok/@pareayam)
