Boeing, perusahaan produksi pesawat asal Amerika Serikat kini jadi perhatian setelah Joshua Dean meninggal dunia.
Sebelum itu Joshua Dean sempat menjadi pelapor atas kasus Boeing yang diduga adanya cacat produksi pesawat.
Namun tidak lama dari, Joshua Dean dikabarkan meninggal setelah dinyatakan mengalami sakit.
Sementara itu, kematian mantan auditor ini dinilai cukup janggal karena masalah itu cukup misterius.
Brian Knowles selaku kuasa hukum Joshua Dean menyebut kematian kliennya berhubungan dengan kerugian komunitas dan masyarakat penerbangan.
“Dia memiliki keberanian yang luar biasa untuk membela apa yang dia rasa benar dan tepat serta mengangkat masalah kualitas dan keselamatan. Perusahaan-perusahaan penerbangan harus mendorong dan memberi insentif kepada pihak-pihak yang menyampaikan kekhawatiran ini. Jika tidak, keselamatan dan kualitas bukanlah prioritas utama perusahaan-perusahaan ini,” katanya, dikutip Kilat.com dari Al Jazeera pada Senin, 6 Mei 2024.
Diketahui Joshua Dean selama ini tinggal di Wichita, Kansas, Amerika Serikat dan sempat bekerja sebagai auditor kualitas di Boeing Spirit AeroSystems.
Sosok pelapor kasus kecacatan produksi pesawat Boeing 737 MAX ini mengadu ke Federal Aviation Administration (FAA).
Karena laporan tersebut, nama Joshua Dean langsung melambung tinggi dan seketika jadi pusat perhatian.
Akan tetapi beberapa waktu setelah laporan tersebut, Joshua mengalami pneumonia dan infeksi.
Sekitar selama 2 minggu dirawat akibat penyakit tersebut, pria berumur 45 tahun itu meninggal dunia.
Identitas diri
Nama lengkap: Joshua Dean
Umur: 45 tahun
Domisili: Wichita, Kansas
Pekerjaan: Auditor (mantan)
Itu informasi tentang Joshua Dean yang viral setelah menjadi pelapor kasus atau masalah produksi pesawat Boeing. (*)
Sumber: kilat
Foto: Potret Joshua Dean, mantan auditor Boeing Spirit AeroSystems (Instagram @scarylip)
