Soal Arwah Vina Cirebon yang Merasuki Tubuh Linda, Ustaz Khalid Basalamah Tegaskan Tak Ada Istilah Roh Gentayangan -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Soal Arwah Vina Cirebon yang Merasuki Tubuh Linda, Ustaz Khalid Basalamah Tegaskan Tak Ada Istilah Roh Gentayangan

Selasa, 21 Mei 2024 | Mei 21, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-05-21T15:45:38Z

Kasus pembunuhan sadis yang mengorbankan Vina dan kekasihnya, Eki, di Cirebon masih menjadi perbincangan hangat.

Berawal dari kematian Vina dan Eki yang dianggap karena kecelakaan, namun perlahan mulai terungkap lewat rekaman suara.

Diketahui, sempat beredar rekaman suara sahabat Vina, Linda, yang diduga dirasuki oleh arwah mendiang.

Dalam rekaman suara tersebut dijelaskan kronologi kematian Vina dan Eki yang rupanya dibunuh oleh sekelompok geng motor.

Lantas, bagaimana pandangan Islam terkait hal tersebut?

Menurut Ustaz Khalid Basalamah, tidak ada istilah ruh atau roh gentayangan dalam Islam.

Ustaz Khalid mengatakan jika seseorang meninggal sebagai 'mukmin' atau orang muslim yang taat ibadah dan menyempurnkan rukun islam dan rukun imannya, maka ia akan mendapatkan surganya Allah SWT.

"Ini jawaban saya ini ilmu wahyu dari Allah SWT, tidak ada ruh gentayangan," ucap Ustaz Khalid dalam Youtube Ammar Tv.

Menurut dia, kepercayaan tersebut dianggap telah merusak aqidah karena tidak ada dalilnya.

"Nggak ada ceritanya di islam kuburannya terbuka pocongnya keluar. Nggak ada tangan yang keluar dari kloset tarik-tarik orang lain, itu dusta yang merusak aqidah-aqidah kita, darimana dalilnya nggak ada ruh gentayangan," jelasnya.

"Kata nabi SAW bila ada seorang mukmin yang sudah rajin ibadah dan percaya dan taat pada rukun islam dan rukun iman, maka saat meninggalnya akan ada 3 malaikat yang datang," sambungnya.

Jadi kesimpulannya, arwah gentayangan dalam Islam tidak ada.

Soal rekaman suara Linda yang dirasuki oleh arwah Vina kembali kepada kepercayaan masing-masing. (*)

Sumber: kilat
Foto: Kolase Ustaz Khalid Basalamah dan mendiang Vina Cirebon/Net
×
Berita Terbaru Update
close