Anies Tepis Anggapan Downgrade Maju Pilkada Setelah Kalah Di Pilpres -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Anies Tepis Anggapan Downgrade Maju Pilkada Setelah Kalah Di Pilpres

Kamis, 13 Juni 2024 | Juni 13, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-06-14T04:22:01Z

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi munculnya anggapan downgrade karena setelah kalah sebagai calon presiden, Anies kembali maju sebagai calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

Anies menjelaskan, bahwa setiap amanah yang diberikan memiliki tanggung jawab kepercayaan. Dia juga mengatakan tahapan pilpres sudah berakhir sehingga semua kandidat yang bertarung, kembali pada tugasnya masing-masing.

Selain itu, Anies juga merasa dirinya masih dibutuhkan untuk kembali bertugas memimpin Jakarta.

"Sesudah proses itu selesai, masing-masing kembali kepada tugasnya," kata dia saat di Kantor DPW PKB DKI Jakarta, Kamis (13/6/2024).

"Ketika tugas di Jakarta, satu periode sudah saya kerjakan. Sesudah selesai proses pilpres, saya kembali ke posisi semula. Sebagai apa? Sebagai gubernur yang sudah menyelesaikan satu periode dan ada pilkada periode berikutnya. Jika saja pilkada itu, jadwal yang sama 2022, maka mungkin saya sudah berada di proses pilkada tahun 2022," terang Anies.

Ia juga menyebut setiap orang berhak mempunyai perannya masing-masing. Meski begitu, apapun perannya tersebut harus memberikan dampak besar bagi masyarakat.

"Jadi saya sampaikan kepada semua bahwa peran yang diberikan bisa gonta-ganti. Tapi saya sampaikan di peran apapun, saya sampaikan bisa memberikan dampak yang besar," katanya.

Anies sebelumnya, secara resmi telah mendapat kendaraan politik untuk melaju dalam Pilkada 2024. DPW PKB DKI Jakarta secara resmi mengusung Anies sebagai calon tunggal dalam Pilkada DKI mendatang.

“Dengan membaca bismillahirohmanirrohim, PKB DKI Jakarta memutuskan Anies Baswedan menjadi calon tunggal untuk mencalonkan di 2024-2029 Pilkada,” kata Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas.

Anies juga dinyatakan telah mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (UKK) yang dilksanakan oleh DPP PKB, sebelum secara resmi diumumkan menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta.

“Alhamdulillah itu sudah UKK pak Anies sudah selesai, itu proses kalau pak Anies belum menyelesaikan di DPW PKB DKI tidak mungkin saya mengumumkan pencalonan pak Anies untuk jadi Gubernur 2024, jadi pak Anies sudah UKK,” katanya.

Sumber: suara
Foto: Anies Baswedan di kantor DPW PKB DKI Jakarta, Kamis (13/6/2024). (Suara.com/Dea)
×
Berita Terbaru Update
close