Tersangka pengeroyokan Bos Rental asal Jakarta, BH (52), hingga tewas bertambah satu lagi menjadi empat orang tersangka.
Bertambah tersangka tersebut usai Polresta Pati menetapkan warga Desa Tompe Gunung, Kecamatan Sukolilo berinisial M (37) sebagai tersangka.
Tersangka M ditangkap Sat Reskrim Polresta Pati pada Senin 10 Juni 2024 malam waktu setempat.
Tersangka M diamankan Sat Reskrim Polresta Pati karena ikut andil dalam pengeroyokan BH (52) hingga meninggal dunia dan tiga korban lainnya mengalami luka berat.
Dalam aksinya, M yang baru ditetapkan sebagai tersangka ini berperan dalam penganiayaan korban SH (28) dengan menendang korban hingga terluka.
Sebelumnya polisi telah menetapkan tiga tersangka yakni EN (51), BC (37), dan AG (34).
Tersangka EN dan BC, berperan dalam pengejaran dan menghadang mobil yang sedang dikendarai oleh korban BH.
Selain itu, kedua tersangka juga menganiaya korban dengan pukulan dan injakan kepada korban.
Sementara itu, tersangka AG, melakukan penganiayaan dengan cara melindas tubuh korban BH dengan kendaraan roda dua.
Menurut Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Polisi Stefanus Satake, tersangka AG melindas tubuh korban dari lengan kanan, dada, hingga lengan kiri korban.
"Saudara AG atau tersangka ketiga berumur 35 tahun, wiraswasta, alamat di Sukolilo, perannya adalah melindas korban dengan roda dua mengenai lengan kanan, dada, sampai lengan kiri," ungkap Kombes Stefanus.
Tidak hanya itu, AG juga menginjak korban dan memukul korban menggunakan helm.
Setelah kejadian tersebut, para korban dilarikan ke RS. Kayen Pati untuk mendapatkan pertolongan.
Sesampainya di RS. Kayen, korban BH tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia pada Kamis 6 Juni 2024 malam waktu setempat.
Sementara itu, tiga korban lainnya mengalami luka serius dan mendapatkan perawatan di RS. Kayen. (*)
Sumber: kilat
Foto: Pengeroyokan bos rental mobil di Sukolilo berujung kematian dan tersangka terus bertambah (Instagram @romansasopirtruck)
