Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) diminta tak hanya mengungkap dugaan anggota legislatif yang terlibat judi online. Tapi juga mengungkap hal yang sama di kalangan eksekutif dan yudikatif.
Hal ini disampaikan anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil, merespons usulan Wakil Ketua Komisi III DPR, Habiburokhman, agar PPATK bongkar anggota dewan yang terlibat judi online.
"Pimpinan, tidak adil rasanya kalau hanya legislatif saja yang disampaikan. Eksekutif-yudikatif juga perlu disampaikan. Saya enggak setuju juga kalau hanya legislatif," tegas Nasir Djamil dalam rapat kerja Komisi III dengan PPATK, di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Rabu (26/6).
Legislator fraksi PKS ini kemudian ingin mengetahui seberapa besar transaksi keuangan di kalangan eksekutif terkait judi online.
"Bagaimana perputaran di sana di eksekutif-yudikatif, jangan-jangan sudah merambah ke semua cabang cabang kekuasaan," katanya.
Sambil terkekeh, Nasir Djamil juga ingin mengetahui apakah ada pegawai PPATK yang terlibat judol.
"Termasuk di PPATK ada enggak itu yang main Pak, di PPATK ada enggak?" tutupnya.
Sumber: rmol
Foto: Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil/Repro