Pemerintah sedang menggencarkan pembuatan media sosial lokal buatan anak bangsa seiring merebaknya wacana pemblokiran X (sebelumnya Twitter) di Indonesia.
Salah satu media sosial yang digadang-gadang menjadi pengganti X bernama Elaelo.
Nama Elaelo mencuat di X oleh para warganet yang mencoba menguliknya aksesnya.
Elaelo yang diyakini jadi pengganti X memiliki domain dot id. Itu artinya media sosial ini dihosting secara lokal dengan server lokal juga.
Kilat.com mencoba mengakses laman dari Elaelo(dot)id pada 17 Juni 2024, sekitar pukul 16.30.
Namun, ternyata lama dari Elaelo telah ditangguhkan sebagaimana yang muncul di layar gawai.
“Akun ini telah ditangguhkan!” ujar kalimat yang tayang begitu kami melakukan klik usai menuliskan Elaelo(dot)id.
Berulang kali dicoba, dengan ragam piranti yang berbeda, tapi hasilnya tetap sama. Laman Elaelo ternyata lagi tidak bisa diakses.
Saat-saat ini laman dari media sosial buatan pemerintah sedang dalam penangguhan, yakni pada 17 Juni 2024, sekitar pukul 16.30.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo tengah mengkaji untuk memblokir media sosial X.
Dilansir dari ANTARA, Kominfo bakal memblokir X yang memiliki kebijakan memperbolehkan unggahan konten pornografi dalam layanan aplikasinya.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan menegaskan bahwa pemerintah akan tegas terhadap platform yang tidak mematuhi aturan di Indonesia.
“Kalau memang itu menjadi kebijakan ya mereka harus siap-siap untuk hengkang. Ini kita jalankan aturan, pemerintah kan wajib menjalankan aturan,” katanya.
“Jadi yang kita blok ya X-nya, enggak bisa saya blok kontennya,” tandasnya.
Menanggapi wacana Semuel, warganet X terpantau melancarkan reaksi yang keras dengan menyerbu akun Instagram dari Semuel Abrijani Pangerapan. (*)
Sumber: kilat
Foto: Tampilan elaelo(dot)id yang sedang ditangguhkan. ( Kilat.com/Rizky Dewa Putra)