Permasalahan hukum yang tengah membelit Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto terkait mantan calon legislatif PDIP Harun Masiku diperkirakan akan menyedot energi banyak.
Ketua Umum Gema Perjuangan Maharani Nusantara (GPMN) Daddy Palgunadi berharap Hasto fokus dalam menghadapi masalah tersebut.
"Pastinya harus fokus, karena sederet proses pemeriksaan tersebut tentunya akan menghabiskan waktu yang tidak sedikit," kata Daddy dalam keterangannya, Jumat (14/6).
Untuk itu, lanjut Daddy, Hasto harus dapat bersikap legowo untuk menanggalkan jabatannya sebagai Sekjen PDIP agar mempermudah dan fokus menangani persoalan yang tengah dihadapi.
Karena, menurut Daddy, tak bisa dipungkiri jika dengan kondisi saat ini, Hasto pastinya tidak dapat menjalankan fungsi sebagai sekjen dengan maksimal, terlebih saat mendekati momen Pilkada Serentak 2024.
"Peran sekjen untuk menghadapi momen Pilkada 2024 sangat vital, jangan sampai momen tersebut terganggu lantaran Hasto tengah dirundung persoalan seperti saat ini," kata Daddy.
Bahkan, lanjut Daddy, dalam proses pemeriksaan di KPK tersebut berbagai kemungkinan bisa saja terjadi. Sebab dalam perkembangannya KPK telah melakukan penyitaan barang milik Hasto seperti handphone dan buku catatan.
"Artinya tidak menutup kemungkinan status Pak Hasto dalam persoalan tersebut sewaktu waktu dapat berubah," kata Daddy.
"Jadi mundur dari posisi Sekjen PDIP adalah keputusan yang paling realistis, karena jangan sampai terjadi efek domino ke partai," sambungnya.
Sumber: rmol
Foto: Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua Umum Gema Perjuangan Maharani Nusantara (GPMN) Daddy Palgunadi/Ist