Air minum di Ibu Kota Nusantara (IKN) dikabarkan sudah mulai mengalir ke sejumlah area di ibu kota baru.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Plt Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono menargetkan air akan sepenuhnya mengalir ke IKN pada malam ini.
"Sudah (mengalir) tapi baru di station atau area (STA-STA) tertentu. Nanti kan terus sampai nanti malam," katanya di kantor Kementerian PUPR, Jumat (19/7) sebelum terbang ke IKN.
"(Rampung) kalau nanti malam bisa clear semua. Makanya nanti saya ke sana," sambungnya.
Dalam kesempatan terpisah, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga mengatakan air bersih dipompa sepanjang 16 kilometer (km) ke tempat penyimpanan (reservoir) yang ketinggiannya 187 m.
"16 km itu dibagi station-station. Ada station 1 sampai station 13. Jadi kalau Pak Basuki bilang sudah (mengalir) ya itu sudah mengalir ke station 1,2,3 dan seterusnya, kan bertahap," kata Danis.
Pembangunan fasilitas dasar ini dikebut setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) batal berkantor di IKN pada Juli ini. Kepala negara itu malah mempertanyakan berbagai kesiapan fasilitas di IKN di mana fasilitas dasar masih belum tersedia di ibu kota anyar tersebut.
"Airnya sudah siap belum? Listriknya sudah siap belum? Tempatnya sudah siap belum? Kalau siap, pindah," tuturnya pada awal Juli lalu.
Sumber: rmol
Foto: Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Plt Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono/Net
