Berikut terdapat profil tentang Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita.
Seperti diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Wali Kota Semarang pada hari ini, Rabu, 17 Juli 2024.
Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memastikan pihaknya tengah mengusut dugaan korupsi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang.
Hingga artikel ini tayang, belum ada pernyataan resmi dari Mbak Ita terkait penggeledahan ini.
Profil Hevearita Gunaryanti Rahayu
Mbak Ita merupakan seorang politikus dari PDIP.
Dia lahir di Semarang, 4 Mei 1966. Usianya kini menginjak 58 tahun.
Sebelum dilantik menjadi Wali Kota pada 2023, ia lebih dulu menjabat sebagai Wakil Wali Kota Semarang dua periode mendampingi Hendrar Prihadi.
Mbak Ita pun memiliki riwayat pendidikan yang mentereng.
Di mana dia menyelesaikan pendidikan S-1 Pertanian di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Kemudian dia melanjutkan pendidikan ke jenjang magister dan telah meraih gelar S-2 Ilmu Politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro (Undip).
Tak berhenti sampai di situ, Mbak Ita juga melanjutkan pendidikan doktoral dan meraih gelar S-3 Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Undip.
Sebelum terjun ke dunia politik, karier Mbak Ita berfokus di perbankan.
Mbak Ita pernah bekerja di Bank Universal pada 1991 hingga 2002 dengan jabatan terakhirnya sebagai Branch Relation Manager.
Kemudian dia pindah ke Bank Permata sebagai Head of Public Sector pada 2002-2003.
Setelah itu, kariernya semakin moncer saat menjadi Direktur Utama PT Adita Farasjaya pada 2003-2005.
Kemudian dia juga lama menjadi Direktur Utama PT Sarana Patra Hulu Cepu dari 2006 hingga 2015 sampai akhirnya terpilih menjadi Wakil Wali Kota Semarang.
Demikian profil singkat tentang Mbak Ita. (*)
Sumber: kilat
Foto: Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita. (Humas Pemkot)
