Polresta Pati mengungkapkan temuan mengejutkan terkait pengiriman sepeda motor bodong tanpa surat-surat lengkap.
Kasus ini bermula dari laporan masyarakat tentang sebuah truk mencurigakan yang terparkir di sekitar rumah sopir truk berinisial AM di Desa Tanjungsari, Tlogowungu, pada Selasa, 9 Juli.
Penyelidikan awal dilakukan dengan menerjunkan tim untuk memeriksa kendaraan tersebut. Hasilnya, polisi menemukan 17 unit sepeda motor bodong yang hanya dilengkapi dengan surat tanda nomor kendaraan (STNK).
Motor-motor bodong ini diduga akan dikirim ke luar pulau tanpa dokumen lengkap. Sopir truk, AM (28), langsung diamankan oleh pihak berwajib untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Polresta Pati menemukan adanya truk berisi belasan motor yang hendak dikirim ke Kalimantan. Motor-motor itu tanpa disertai surat-surat lengkap alias bodong.," seperti dikutip Kilat.com pada 14 Juli 2024.
"Berdasarkan keterangan sopir truk berinisial AM warga Tanjungsari, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati, belasan unit sepeda motor tersebut memang hendak dikirim ke luar pulau. Sedangkan dirinya mengaku sebatas mengantar," kata Kasatreskrim Polresta Pati Kompol M. Alfan Armin Sabtu, 13 Juli.
AM mengaku menerima upah sebesar Rp 1 juta untuk setiap unit kendaraan yang diangkutnya. Ia mendapatkan motor-motor tersebut dari seseorang di luar Pati secara bertahap, yakni pada Jumat, 5 Juli, Sabtu, 6 Juli, dan Minggu, 7 Juli.
Setelah semua motor terkumpul, kendaraan-kendaraan itu akan dikirim ke Kalimantan bersama barang-barang lain seperti kasur dan lemari plastik.
AM menjelaskan bahwa truk ditutup dengan terpal agar muatan tidak terlihat dari luar. Ini bukan kali pertama AM melakukan pengangkutan sepeda motor bodong, dia mengaku sudah dua kali melakukan pengiriman serupa sebelumnya.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pengembangan kasus untuk mengungkap jaringan yang terlibat.
"Saat ini, kami masih melakukan pengembangan karena sebelumnya AM juga mengaku sudah dua kali melakukan pengangkutan," ujar Alfan.
Kasatreskrim Polresta Pati juga menyebutkan bahwa pihaknya sedang menyelidiki kemungkinan keterkaitan kasus ini dengan upaya pengiriman sepeda motor bodong ke Timor Leste.
Investigasi lebih lanjut akan dilakukan untuk memastikan asal-usul dan tujuan akhir dari kendaraan-kendaraan tersebut.
Pada akhir 2023, Polresta Pati juga berhasil menggagalkan ekspor puluhan unit sepeda motor dan beberapa mobil tanpa surat-surat sah yang hendak dikirim ke Timor Leste.
Pada kasus tersebut, polisi mengamankan 42 unit sepeda motor, tujuh unit mobil, dan satu unit truk pengangkut.
Dalam upaya ini, kerja sama antara masyarakat dan pihak kepolisian sangat penting untuk mengungkap dan memberantas kegiatan ilegal yang merugikan banyak pihak. (*)
Sumber: kilat
Foto: Polisi berhasil gagalkan penyelundupaan motor bodong di Pati (Twitter @Jateng_Twit)
