Ahok Blak-Blakan: KIM Plus Tak Akan Berani Lawan Kotak Kosong di Pilkada Jakarta 2024, Bisa Bikin Kalah -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ahok Blak-Blakan: KIM Plus Tak Akan Berani Lawan Kotak Kosong di Pilkada Jakarta 2024, Bisa Bikin Kalah

Minggu, 04 Agustus 2024 | Agustus 04, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-08-04T06:21:14Z

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok blak-blakan menyebut calon gubernur dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tak akan menang di Pilkada Jakarta 2024.

Bahkan, Ahok menyebut KIM Plus tak berani membuat strategi melawan kotak kosong atau hanya diikuti satu pasangan calon.

Politisi PDI Perjuangan (PDIP) ini yakin KIM Plus akan kalah jika melawan kotak kosong.

"Saya berani jamin, kalau KIM Plus itu hanya bikin satu calon pun, mereka tidak akan pernah berani, ini ucapan saya, bukan saya nantang orang," ujar Ahok di Jakarta Selatan, Sabtu, 3 Agustus 2024.

Ahok secara gamblang menyebut KIM Plus akan kalah jika memaksakan melawan kotak kosong.

"Kalau dia berani, saya jamin Jakarta bisa bikin dia kalah dengan kosong," katanya.

Ahok menilai adanya kemungkinan pola diciptakan melawan pasangan calon independen.

"Makanya akan terjadi mungkin pola ada calon independen yang muncul," ujar Ahok.

Namun, kata Ahok, tidak mudah untuk mengumpulkan syarat sebagai calon independen. Meski begitu, Ahok meyakini KIM Plus tidak akan berani melawan kotak kosong.

"Saya kira kalau KIM Plus berhasil, dia pasti akan lawan calon independen. Karena kalau dia lakukan kotak kosong akan dipermalukan. Akan habis nanti," kata Ahok.

Lebih lanjut, Ahok mengatakan secara prinsip peluang PDIP mendukung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta akan sulit.

Namun, Ahok yang juga diisukan maju Pilkada Jakarta ini mengatakan keputusan mengusung calon ada di tangan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Kalau mau bisnis pakai nurani, kalau mau berpolitik ada prinsip. Nah, saya kira secara prinsip, sulit PDI Perjuangan untuk mendukung pak Anies. Secara prinsip ya," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan, pihaknya terbuka bergabung ke dalam KIM Plus di Pilkada Jakarta 2024.

"Kita pertimbangkan, kita akan pertimbangkan untuk kebaikan Jakarta, kebaikan Indonesia," ujar Jazilul di Jakarta, Jumat, 2 Agustus 2024.

Jazilul menjelaskan, Jakarta membutuhkan semangat kolaborasi dan kebersamaan. Pembentukan KIM Plus, kata dia, memungkinkan hanya akan ada satu poros atau melawan kotak kosong.

"Kalau ada poros KIM Plus ya satu poros. Tak akan ada 2 poros. Kalau terjadi KIM dengan kekuatan yang lain, ya pasti terjadi 1 poros," katanya. (*)

Sumber: kilat
Foto: Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Instagram/@basukibtp)
×
Berita Terbaru Update
close