Langkah Anies Baswedan maju di Pilgub Jakarta 2024 akhirnya terhenti.
Diakui Anies Baswedan, ada perasaan menyesal yang bercokol usai dirinya tak bisa maju di Pilgub Jakarta.
Penyesalan ini diungkap oleh Anies melalui video berdurasi 14 menit yang diunggah di akun Twitter @aniesbaswedan.
Dalam video yang diunggah pada Jumat, 30 Agustus 2024, Anies mengaku menyesal tak bisa melangkah ke Pilgub Jakarta.
Alasan utama penyesalan Anies adalah aspirasi warga yang tak bisa ia perjuangkan melalui langkah demokrasi.
"Ada penyesalan itu. Apa yang saya sesali? Yang saya sesali adalah aspirasi warga kampung-kampung miskin kota, rakyat miskin kota yang berdatangan ke rumah ini," kata Anies.
Diungkap Anies, banyak sekali aspirasi yang disampaikan warga kepadanya dengan harap mantan Gubernur Jakarta ini bisa memperjuangkannya lewat kontesasi Pilkada 2024.
Itu sebabnya, pasca Pilpres 2024, Anies bertekad memperjuangkan aspirasi warga dengan memutuskan kembali menjadi bakal calon gubernur.
"Kalau dibilang perasaan ya ada perasaan, aduh ini aspirasi ini enggak bisa kita tuntaskan. Lihat warga Kampung Bayam yang telantar. Berat rasanya lihat kampung-kampung yang setiap kali kita datang, 'Pak tolong ini dituntaskan'," jelas Anies.
Kendati demikian, Anies bertekad untuk tidak pernah berhenti memperjuangkan rakyat kecil.
Anies berjanji akan selalu berusaha memperjuangkan memperbaiki kondisi rakyat kecil.
"Bukan berarti perjuangan kita berhenti dan bukan berarti ikhtiar kita selesai di sini, enggak. Dengan cara lain nanti kita sama-sama berjuang untuk bisa memperbaiki kondisi rakyat miskin kota," pungkasnya. (*)
Sumber: kilat
Foto: Anies Baswedan akui menyesal tak bisa maju Pilgub Jakarta (Twitter @aniesbaswedan)