Untuk membongkar dugaan korupsi kuota haji 2024, Pansus Haji 2024 DPR RI bakal menghadirkan pihak travel yang terindikasi ikut terlibat.
Wakil Ketua Pansus Haji, Ledia Hanifa Amaliah mengatakan, pihaknya telah mengagendakan rapat dengan pihak travel pekan depan.
"Dengan pihak travel hari Senin," kata Ledia dikonfirmasi Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Jumat (30/8).
Semula Pansus Haji 2024 mengagendakan pengambilan keterangan dari pihak travel haji pada Kamis malam (29/8) pukul 19.00 WIB.
Namun agenda itu batal dilaksanakan lantaran pendalaman dengan Kanwil Kemenag Riau cukup memakan waktu yang lama
Kehadiran travel haji dan umrah diperlukan lantaran adanya indikasi kongkalikong antara Kemenag dengan travel haji umrah dalam kuota haji.
Sebelumnya, Anggota Pansus Haji dari Fraksi PKS, Wisnu Wijaya menekankan bahwa ada isu haji yang perlu diinvestigasi secara serius.
Pertama, terdapat indikasi pelanggaran UU Nomor 8/2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah.
“Khususnya terkait pengalihan kuota haji tambahan yang tidak sesuai dengan ketentuan UU dan Keppres BPIH 1445H/2024M,” kata Wisnu dalam keterangannya, Senin (15/7).
Fokus kedua, kata Wisnu, terkait masalah dalam aspek transportasi, pemondokan, penerbangan, serta berbagai layanan terhadap jemaah haji reguler maupun khusus yang dinilai jauh dari standar kelayakan.
“Ketiga, terkait kelalaian pemerintah menanggulangi membeludaknya jemaah yang tidak menggunakan visa haji resmi pada musim haji,” kata Anggota Komisi VIII DPR RI ini.
Sumber: rmol
Foto: Wakil Ketua Pansus Haji 2024 Ledia Hanifa Amalia/RMOL