Presiden Jokowi jadi sorotan usai minta maaf di akhir masa jabatannya.
Ketua MUI justru minta maaf balik ke Presiden Jokowi.
KH Anwar Iskandar singgung soal repot dan suuzon saat minta maaf ke Presiden Jokowi.
Dikutip dari Kilat.com yang bersumber dari kanal Youtube Kompas TV, Jumat, 2 Agustus 2024, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Anwar Iskandar menganggap Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai seseorang yang sabar dan pekerja keras.
Presiden Jokowi selalu memperhatikan kesejahteraan rakyatnya hingga tubuhnya terlihat kurus.
"Kita melihat betapa Presiden kita ini Pak Jokowi, Masya Allah orangnya sabar, tlaten, sregep, Masya Allah," ujar Anwar.
"Sampai seakan-akan enggak mikir dirinya sendiri, sampai kurus, Masya Allah,” puji Anwar kepada Jokowi.
Anwar juga meminta izin untuk mewakili masyarakat yang hadir dalam menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin atas dedikasi mereka untuk bangsa.
Kedua pemimpin ini telah membawa kebahagiaan bagi negara.
"Tentu kalau saya diperbolehkan mewakili semua yang hadir, boleh enggak saya mewakili panjenengan?," jelasnya.
Bahkan Ketua MUI tersebut mengucapkan terima kasih karena telah membuat bangsa tersenyum terkait masa depan.
Selain itu, dia mewakili masyarakat untuk memaafkan Jokowi.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada Jokowi atas pikiran negatif dan masalah yang mungkin telah ditimbulkannya.
"Kalau Pak Jokowi tadi menyampaikan bersama Kiai Ma'ruf minta maaf, kalau boleh saya boleh mewakili panjenengan semua, kita maafkan Pak. Bahkan mungkin kita lebih dari minta maaf karena telah bikin repot, segala macam, kadang suuzan saja. Kenal yang nggak, ketemu ya nggak, maido (mengumpat) terus," ujar Anwar.
Diakhir penjelasannya, Anwar pun mengungkap harapan untuk Jokowi agar bisa menjadi amal bagi sang presiden.
Sebelumnya, Jokowi meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia menjelang akhir masa jabatannya pada Oktober 2024.
Ia menyampaikan permohonan maaf atas kesalahan yang terjadi selama masa kepemimpinannya bersama Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin.
Diketahui, Presiden Joko Widodo mengundang 3.163 orang untuk menghadiri acara dzikir kebangsaan, yang merupakan kegiatan pembuka dari rangkaian bulan kemerdekaan Agustus 2024 dan menyambut peringatan HUT ke-79 RI.(*)
Sumber: kilat
Foto: Ketua MUI, KH Anwar Iskandar yang mengaku pernah suuzan pada Presiden Jokowi. (Kolase tangkapan layar YouTube/ Kompas TV)
