Korban Meita Irianty Diduga Tak Cuma Satu Anak, Polisi Akan Lakukan Penelusuran: Kita Menemukan 3 Video Berbeda -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Korban Meita Irianty Diduga Tak Cuma Satu Anak, Polisi Akan Lakukan Penelusuran: Kita Menemukan 3 Video Berbeda

Kamis, 01 Agustus 2024 | Agustus 01, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-08-01T14:11:47Z

Kasus dugaan penganiayaan anak oleh influencer parenting sekaligus pemilik daycare, Meita Irianty terus bergulir.

Kini, Meita Irianty telah diamankan Polres Metro Depok atas kasus dugaan penganiayaan anak.

Status Meita Irianty dalam kasus dugaan penganiayaan anak ini pun telah ditetapkan menjadi tersangka.

Berdasarkan keterangan dari pihak Polres Metro Depok, kasus dugaan penganiayaan anak oleh Meita Irianty ini telah naik ke penyidikan.

Dari kabar yang beredar, korban penganiayaan Meita alias Tata pun disebut-sebut tidak hanya satu orang anak.

Melansir postingan TikTok @infodepok pada Kamis, 1 Agustus 2024, Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perda mengatakan bahwa saat dimintai keterangan, Tata sama sekali tak menyangkal perbuatannya.

Secara terang-terangannya, Tata mengakui bahwa sosok yang berada di dalam rekaman CCTV tersebut adalah dirinya.

"Yang bersangkutan mengakui bahwa yang ada di CCTV adalah dirinya," ungkap Kombes Pol Arya Perda.

Diketahui, sampai saat ini laporan dugaan penganiayaan ke polisi hanya dari orang tua korban, RD.

Padahal, seperti yang diketahui, video dugaan penganiayaan yang beredar viral di medsos terjadi tidak hanya pada satu anak saja.

Terkait hal tersebut, pihak kepolisian mengaku telah menerima tiga video yang berbeda.

Di mana video-video tersebut terekam pada hari dan tanggal yang berbeda serta merekam korban diduga berbeda pula.

"Jadi memang kita menemukan ada 3 video kalau nggak salah di hari dan di tanggal yang berbeda," kata Kombes Pol Arya Perda.

Adanya video-video ini seolah menguatkan dugaan bahwa korban penganiayaan Tata tidak hanya satu anak saja.

Melainkan lebih dari satu anak.

Kini, dugaan jumlah korban penganiayaan Tata pun sedang dalam penelusuran oleh pihak kepolisian.

"Kita sedang menelusuri ada korban lain yang di dalam video itu yang mungkin diperlakukan kasar atau kekerasan dari pelaku," tandas Kapolres Metro Depok.

Di sisi lain, orang tua korban, RD pun mengakui bahwa dirinya mendapat laporan jika korban penganiayaan Tata lebih dari satu orang anak.

Hanya saja, sampai saat ini, cuma anak RD yang memiliki bukti kuat untuk melaporkan Tata ke polisi.

"Korbannya sebenarnya lebih dari 1, cuma orang tua korban yang lain itu belum tahu," ungkap RD.

"Jadi guru-gurunya itu melaporkan saya dulu, karena bukti yang kuat itu ada di anak saya," imbuhnya. (*)

Sumber: kilat
Foto: Polisi akan telusuri kemungkinan korban Meita Irianty bertambah (Kolase Instagram/@wensenschoolindonesia dan tangkap layar PMJ News)
×
Berita Terbaru Update
close