Viral di media sosial video tentang guru olahraga yang ditendang di bagian alat vital oleh pelatih renang di Asahan, Sumatera Utara. Asliani menceritakan kronologi versi dirinya.
Sambil terbaring lemah, Asliani menceritakan bahwa dirinya bersama anak didiknya ke kolam renang pada hari Jumat 2 Agustus 2024 sekitar pukul 17.00 WIB sore.
Asliani dan anak didiknya diketahui berenang di kolam renang Sabty Garden di Jalan Diponegoro, Kisaran.
Kronologi versi Asliani sendiri dirinya tengah berenang bersama anak didiknya di kolam renang panjang dan akan naik ke batu loncatan.
Namun tetiba ada seorang pria yang ternyata pelatih renang menghalangi anak didik Asliani sambil lontarkan kata kasar.
Setelahnya keduanya sempat cekcok hingga pelatih renang ingin bertemu suami Asliani karena merasa payah jika bicara dengan Asliani.
Asliani kemudian menepi karena sudah malu bertengkar dengan pelatih renang apalagi dilihat anak didik dan para ortu murid.
“Saya udah mau menepi, kemudian dia datang lagi lalu ditendang alat vital saya, saya tidak sadarkan diri lalu menyungkur ke dalam kolam,” katanya.
Asliani bersyukur bahwa dirinya ditolong oleh penjaga kolam dan ortu murid menelepon ambulans.
“Untuk ada penjaga kolam, mungkin kalau kelewat 10 menit saya udah nggak bisa tertolong ke bawah gitu,” tambahnya dilansir Instagram @medan24jam.
Saat ini kondisi Asliani tengah dirawat di Rumah Sakit tengah pemulihan pasca ditendang pelatih renang tersebut.
Itu tadi kronologi versi guru olahraga yang ditendang pelatih renang di Asahan, Sumatera Utara.(*)
Sumber: kilat
Foto: Kronologi versi guru olahraga yang ditendang pelatih renang (Instagram @medan.24jam)