Baru-baru ini, Twitter dihebohkan dengan kabar tentang adanya ancaman penculikan terhadap seorang mahasiswa pendemo di gedung DPR RI.
Tidak hanya diancam akan diculik, mahasiswa yang mengenakan alamamater biru juga menjadi korban doxing.
Informasi terkait adanya dugaan penculikan muncul dari unggahan Twitter @moncoeurjeno pada Kamis, 22 Agustus 2024.
Akun tersebut membagikan story Instagram diduga milik seorang polisi yang berisi foto mahasiswa almamater biru dengan keterangan "diculik jangan nangis derr".
Tidak hanya itu, akun Instagram tersebut juga melakukan doxing, yaitu tindakan menyebarkan informasi mahasiswa pendemo tersebut di internet tanpa seizin orang tersebut.
Rupanya, data mahasiswa pendemo yang diancam akan diculik itu juga dibagikan oleh beberapa akun di Instagram.
Data mahasiswa yang diduga bernama Padly Firmansyah Isom Hadik itu dibagikan oleh pemilik akun Instagram @lutfimaulana_m, @raflicitro, @diksiiiiiiiiiiiii, @violaprclya, dan @nanddof.
Hal tersebut membuat sejumlah netizen ikut prihatin dan memikirkan nasib mahasiswa tersebut.
"serem bgt kalo sampe nyebarin data diri orangggg, stay safe guysss jaga diri kalian masing2 jgn lupa pulang dgn keaadaan selamat," tulis @mtiaq***. (*)
"dih apasih malah doxing gjls tll," ujar @anotherher***.
"Mainnya doxing, culik, main keroyokan .. yaakkk Anda benar .. the one and only.. inspektur Vijay..," ungkap @meinha***.
Sumber: kilat
Foto: Ilustrasi Doxing terhadap mahasiswa yang diancam akan diculik polisi. (Kolase X/@adskals dan X/@txtdrberseragam)