Putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 ubah syarat terkait pengusungan pasangan calon (paslon) Pilkada 2024. Ini menjadi peluang Anies Baswedan maju Pilgub Jakarta 2024 jika diajak PDIP.
Anies Baswedan diketahui telah melewati jalur independen untuk maju Pilgub Jakarta.
Sementara sebelumnya Anies yang didukung PKS, PKB, dan NasDem akhirnya batal dan ketiga parpol pilih dukung Ridwan Kamil Suswono.
Namun kini ada satu pintu peluang Anies maju Pilgub Jakarta yakni dari Putusan MK terbaru hari ini, Selasa 20 Agustus 2024.
Baca Juga:
Putusan MK Terbaru 20 Agustus 2024: PDIP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada Jakarta 2024
Di salah satu isinya, partai politik di provinsi dengan penduduk 6 juta jiwa sampai 12 juta jiwa, dapat usung calon apabila mendapat suara 7,5 persen.
Tandanya, PDI Perjuangam akhirnya dapat usung kandidat alias calon sendiri di Pilkada Jakarta.
Partai Banteng Hitam Moncong Putih ini dapat 15 kursi dari 106 di DPRD DKI Jakarta 2024-2029.
Titi Anggraini, Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menyimpulkan Putusan MK hari ini.
“Maka di Jakarta untuk mengusung calon di Pilkada 2024, partai politik cukup memperoleh suara sebesar 7.5% di pemilu DPRD terakhir untuk bisa mengusung paslon di Pilkada Jakarta. Artinya, PDIP bisa mengusung sendiri calonnya di Pilkada Jakarta.” katanya lewat akun X.
Sebelumnya, Anies dan Puan sempat saling melempar kode keduanya menarik di Pilgub Jakarta.
Bahkan, belakangan muncul nama Anies dengan Rano Karno ataupun Hendrar Priadi bakal berpasangan.
Sementara nama Ridwan Kamil dan Suswono menjadi pasangan yang dideklarasikan 12 partai politik buat berlaga di Pilkada Jakarta.
Namun hingga saat ini, PDIP belum menyampaikan apapun terkait Pilgub Jakarta 2024.(*)
Sumber: kilat
Foto: Peluang Anies Baswedan maju Pilkada Jakarta 2024 terbuka satu, apakah PDIP bakal ajak? (DPR, Instagram @aniesbaswedan)
