Dicap Awet 25 Tahun, Gapura Toronipa Kendari yang Telan Dana Rp 33 Miliar Jebol, Kadis SDA Beri Pembelaan -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Dicap Awet 25 Tahun, Gapura Toronipa Kendari yang Telan Dana Rp 33 Miliar Jebol, Kadis SDA Beri Pembelaan

Jumat, 13 September 2024 | September 13, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-09-13T02:30:06Z

Kepala Dinas (Kadis) Sumber Daya Alam (SDA) dan Bina Marga, Pahri Yamsul menanggapi viral video gapura toronipa Kendari yang jebol.

Publik menyoroti pembangunan gapura Toronipa Kendari, Sulawesi Tenggara yang jebol padahal menelan dana capai Rp33 miliar.

Kadis Pahri Yamsul beri pembelaan dan ungkap material pembangunan gapura Toronipa yang disebut-sebut awet hingga 25 tahun.

Menurutnya, gapura tersebut dibangun dan dilapisi dengan material GRC (Glass Reinforced Concrete).

Material GRC yang merupakan kombinasi beton dan serat kaca disebut-sebut awet hingga 25 tahun lamanya.

"Beton saja kita bungkus GRC, Glass Reinforced Concrete beton campuran serat kaca. Itu tahannya sampai 25 tahun, tahan api, tahan air, dan mudah perawatannya, mudah dicetak," ujar Pahri, dikutip Kilat.com dari YouTube TV One News, pada Kamis, 12 September 2024.

Ia menegaskan alasan penggunaan material GRC juga karena ada hal lain yang dikejar.

"Makanya itu yang digunakan karena ada estetika bentuk yang kita kejar. Kalau kita gunakan beton atau batu merah itu tidak dapat, kalau GRC itu bisa kita bentuk," pungkasnya.

Meski digadang-gadang awet hingga 25 tahun, nyatanya gapura Toronipa Kendari tampak sudah jebol.

Beberapa bagian bangunan terlihat berlubang, rusak, dan ada tambal-tambalan. Menurut Pahri, hal tersebut terjadi bukan karena penggunaan material tersebut melainkan adanya faktor dari ulah manusia.

"Kami lihat sendiri ke lapangan, rusaknya bukan karena alami tapi dirusak. Di sana banyak batu besar, kayak dilempari, kayak dipotong dengan sengaja," ungkap Pahri lagi.

Bangunan yang juga merupakan bagian dari mega proyek jalan Kendari-Toronipa sepanjang 14,6 km yang menelan anggaran hingga Rp1,1 triliun itu sengaja dibangun sedemikian rupa.

"Memang sengaja dikosongkan dalamnya karena fungsi dalamnya sebagai ruang maintenance. Kalau ada yang rusak di atas, ada tangga untuk memperbaiki," pungkasnya. (*)

Sumber: kilat
Foto: Gapura Toronipa Kendari (Tangkap layar YouTube TVOneNews.)
×
Berita Terbaru Update
close