Konsumsi untuk para atlet di PON XXI menjadi viral di sosial media.
Pasalnya banyak dugaan bahwa harga konsumsi tak sesuai dengan makanan yang didapatkan oleh para atlet.
Usai menjadi viral, kini mulai diketahui bahwa ternyata nilai tender untuk konsumsi para atlet itu cukup besar, bahkan mencapai Rp42,371 miliar.
Hal itu terungkap dari cuitan Twitter @ainurohman yang menuliskan soal tender makanan untuk para atlet selama gelaran PON XXI.
Diketahui bahwa ternyata yang mendapatkan tender untuk mengurus keperluan konsumsi adalah perusahaan PT Aktifitas Atmosfir yang berada di Cilandak, Jakarta Selatan.
Menurut Nasrudin Bahar, Koordinator Transparansi Tender Indonesia, bahkan nilai untuk konsumsi tersebut mencapai Rp42,371 miliar.
"Nilai pengadaan katering PON senilai 42,371 miliar (Rp 11,472 miliar lebih utk snack atlet dan Rp 30,898 miliar lebih untuk nasi atlet)," ujarnya.
Cuitan mengenai perusahaan yang mendapat tender konsumsi PON XXI. (Twitter/ @ainurohman)
Sedangkan diketahui dari Masyarakat Transparansi Aceh atau MaTA diketahui anggaran untuk setiap kotak nasi sebesar Rp50.900.
Sontak banyak orang ikut bersuara dan berkomentar soal hal tersebut.
"Yang patut diselidiki juga dari harga vendornya segitu, potongan-potongannya berapa? Entah kenapa saya yakin, banyak oknum-oknum pemda disana minta jatah fee sehingga realnya anggaran konsumsi itu tidak segitu. Makannya gak heran, makanan dan snacknya kacau, segala dikasih Santen juga," ujar akun @yesmar_banu.
"Ayok audit turun tangan," jelas akun @artup_mu.
"Masa atlet dikasih makan ambel," tandas akun @kizarukun899982. Kini fakta soal tender konsumsi PON XXI tersebut sudah ditayangkan pada lebih dari Rp787 ribu pengguna Twitter.(*)
Sumber: kilat
Foto: Potret konsumsi atlet PON XXI. (Kolase Twitter/ @kkmanti)
