Relawan pendukung Joko Widodo (Jokowi), Pro Jokowi atau Projo, dikabarkan akan bertransformasi menjadi partai politik.
Kabar ini disampaikan oleh Bendahara Umum Projo, Panel Barus, yang mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mendapat izin dari Presiden ke-7 RI tersebut.
Rencana ini pun menuai respons positif dari berbagai pihak. Termasuk dari Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno.
“Nah, gitu dong kanda, bikin partai Projo. Threshold parlemen sudah turun pascaputusan MK. Potensi lolos parlemen terbuka," kata Adi kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Senin, 28 Oktober 2024.
Analis politik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta itu melanjutkan, langkah ini juga dipandang sebagai bagian dari upaya Projo untuk lebih berperan aktif dalam politik nasional usai Jokowi pensiun.
"Ayo buktikan Projo banyak pasukannya," tantang Adi Prayitno.
Jika akhirnya terwujud, Projo bakal menghadapi tantangan yang tidak ringan sebelum resmi menjadi partai politik, termasuk soal persiapan administrasi dan strategi menghadapi pemilu mendatang.
Namun demikian, Panel Barus mengklaim, keputusan para pengurus Projo soal masa depan organisasi tersebut bakal ditentukan oleh keinginan-keinginan rakyat.
"Jadi kalau rakyat ingin Projo berubah bentuk dari ormas menjadi partai, ya itu terserah rakyat saja. Karena kita ikut apa kata rakyat,” tutup dia.
Sumber: rmol
Foto: Presiden ke-7 RI, Joko Widodo/Istimewa