Driver ojol asal Kota Medan bernama taufik (39) sempat membuat heboh jagat media sosial, usai pengakuannya mengalami pembegalan pada Selasa (8/10/2024) dini hari, di Jalan Sei Batang Hari Kota Medan. Ternyata, kejadian tersebut adalah hoaks atau berita bohong.
Taufik pun sempat membuat video klarifikasi atas tindakannya, karena membuat berita bohong.
Diketahui kronologi sebenarnya taufik sengaja membuat berita bohong untuk menutupi kesalahannya terhadap sang istri, di mana sepeda motor miliknya hilang usai dia berada di dalam kos-kosan wanita.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi menyatakan tindakan yang dilakukan driver ojol tersebut diduga ada motif lain. Sebab, yang bersangkutan memberikan kunci beserta sepeda motornya kepada rekan korban yang sesama ojol.
“Jadi saudara Taufik memang driver ojol, dia memberikan kunci beserta sepeda motornya kepada rekan sesama ojol. Selanjutnya, si Taufik juga positif narkoba usai dilakukan pemeriksaan mendalam," papar Kombes Pol Hadi Wahyudi, Kabid Humas Polda Sumut, Selasa (8/10/2024).
Selain positif narkoba, pernyataan pembegalan yang diutarakan korban merupakan pengalihan isu akibat hilangnya sepeda motor korban kepada sang istri.
"Diduga ada motif lain dari kesalahan yang dia lakukan (bersama wanita lain), saat berada di dalam kos-kosan wanita. Sepeda motornya hilang," tambah alumni Akabri 1998 ini.
Lebih lanjut, Taufik kini masih diperiksa intensif di Mapolsek Sunggal karena laporan polisi model A.
"Masih diperiksa (Taufik), sementara rekan ojol dan rekan perempuannya masih dalam pencarian petugas," tutup Hadi.
Sebelumnya, taufik (39) warga Jalan Murai, Medan Sunggal, mengaku dibegal dengan dipepet oleh empat orang pada Selasa (8/10/2024) dini hari.
Sumber: tvonenews
Foto: Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi/Net