Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur yang dimulai sejak era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menjadi tonggak sejarah bagi bangsa Indonesia. Pembangunan ini menjadi simbol pemerataan ekonomi.
Hal tersebut diungkapkan Ketua PP Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Wayan Darmawan.
Ia mengatakan pembangunan IKN dapat mengakselerasi pemerataan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Menurutnya, selama ini pembangunan banyak berputar di Pulau Jawa dan Indonesia bagian barat. Pembangunan yang berpusat di bagian barat tersebut akhirnya menimbulkan ketimpangan antara barat dan timur.
“Salah satu bukti ketimpangan adalah indeks pembangunan manusia di kawasan timur Indonesia terbilang lebih rendah dibandingkan kawasan Indonesia bagian barat. Di samping itu sebaran perguruan tinggi pun lebih banyak di barat ketimbang di Indonesia bagian timur,” kata Darmawan dalam keterangan tertulis, Senin, 28 Oktober 2024.
Untuk itu, Darmawan melihat pembangunan IKN ini dapat menjadi pintu masuk untuk membangun dan pemerataan pertumbuhan ekonomi hingga kawasan timur Indonesia.
Menurut dia, kawasan timur Indonesia memiliki potensi besar. Diharapkan dari pembangunan IKN ini potensi tersebut dapat tergarap.
“Pembangunan IKN yang dimulai dari era kepemimpinan Jokowi harus tetap dilanjutkan oleh pemerintah baru Prabowo-Gibran," ungkapnya.
"IKN adalah mimpi yang besar bagi rakyat Indonesia. Mimpi yang akan mengantarkan rakyat Indonesia menuju era keemasannya," sambungnya.
Sumber: rmol
Foto: Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur/Net