JAKARTA-AMD memperkenalkan prosesor Ryzen 7 9800X3D, penerus 7800X3D yang dijanjikan memiliki frame rate lebih tinggi dibandingkan dengan chip yang lama.
GSM Arena pada Jumat (1/11) mengutip siaran pers AMD yang menyebutkan bahwa chipset yang baru menjanjikan frame rate rata-rata 8 persen lebih tinggi dibanding yang lama, meskipun pada beberapa gim performanya bisa meningkat hingga 26 persen.
Seperti generasi sebelumnya, pada chipset tersebut ada cache L3 total 96 MB, yakni 32 MB pada core complex die (CCD) dan 64 MB pada die tambahan.
Namun, AMD merekayasa ulang solusi memori on-chip mutakhirnya dengan teknologi AMD 3D V-Cache Generasi ke-2 pada prosesor AMD Ryzen 7 9800X3D.
Memori cache 64 MB telah direlokasi di bawah prosesor, yang menempatkan CCD lebih dekat ke solusi pendinginan untuk membantu menjaga inti "Zen 5" tetap dingin, memberikan kecepatan clock tinggi, dan memberikan peningkatan kinerja gaming rata-rata hingga 8 persen dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
Ada tiga bagian silikon pada prosesor 9800X3D, yakni CCD (4nm TSMC), 3D V-Cache, dan die I/O (6nm TSMC).
Cache L2 pada prosesor baru berukuran 8 MB, jadi AMD mengiklankan prosesor tersebut memiliki cache sebesar 104 MB.
Prosesor ini memiliki 8 inti CPU Zen 5 dengan SMT, jadi totalnya ada 16 utas.
Dengan TDP 120W, prosesor berjalan pada kecepatan clock dasar 4,7GHz dan dapat meningkatkan satu inti menjadi 5,2GHz. Sedangkan 7800X3D hanya dapat mencapai 5,0GHz.
AMD Ryzen 7 9800X3D kompatibel dengan motherboard AM5. Prosesor ini akan dirilis secara global pada 7 November 2024 dengan harga 480 dolar AS atau sekitar Rp7,5 juta.
Berdasarkan pengetesan untuk membandingkan 9800X3D dengan 7800X3D serta Intel Core 9 Ultra 285K, menurut angka AMD prosesornya rata-rata 20 persen lebih cepat dalam permainan (dalam hal FPS). I tar
