Endorse Prabowo ke RK Masih Abu-abu, Ini 'Daerah Kekuasaan' Anies-Ahok buat Menangkan Pramono di Jakarta -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Endorse Prabowo ke RK Masih Abu-abu, Ini 'Daerah Kekuasaan' Anies-Ahok buat Menangkan Pramono di Jakarta

Minggu, 17 November 2024 | November 17, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-17T14:45:05Z

Dukungan alias endorsement dari Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bisa mengerek elektabilitas pasangan calon gubernur Jakarta dan calon wakil gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno.

Basis massa yang dimiliki dua mantan gubernur Jakarta itu diyakini mampu mendongkrak perolehan suara Pramono-Rano, bahkan bisa unggul dari pasangan calon Ridwan Kamil Suswono.

Diketahui Anies sendiri yang baru selesai ikut pencalonan presiden memikiki ceruk suara yang dikenal dengan sebutan anak abah. Apalagi suara Anies di Jakarta bisa dikatakan lumayan. Terlebih Ahok, ia juga memiliki basis suara dari Ahokers yang turut mendukung pencalonan Ahok pada Pilkada Jakarta saat menjadi rival Anies.

Pengamat politik Citra Institute, Yusak Farchan menilai basis suara Anies dan Ahok saling mengisi untuk pemenangan Pramono-Rano.

"Pak Anies kuat di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan, Pak Ahok juga kuat di Jakarta Barat dan masing-masing kan ditopang dengan basis ketokohan individu yang kuat. Nah kalau dua-duanya masuk ke Mas Pram Rano tentu ini akan menambah tren elektabilitas Mas Pram-Rano menjadi sangat positif ke depan ya," tutur Yusak kepada Suara.com, Minggu (17/11/2024).

Cagub DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung. [Tim Pramono-Rano]

Yusak mempresidiksi endorse dari Anies dan Ahok tersebut bakal membuat elektabilitas Pramono dan Rano berada di atas RK.

"Sekali lagi apakah figur Pak Anies dan Ahok ini cukup ampuh atau cukup kuat mengerek elektabikitas Mas Pram-Rano saya kira baik Ahok maupun Pak Anies kan sama-sama punya loyalis sama-sama punya dukungan kuat di Jakarta," kata Pramono.

Belum Totalitas

Sementara itu, elektabikitas RK-Suswono diprediksi sebaliknya. Pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tersebut akan turun dan tersalip oleh elektabilitas Pramono-Rano.

Salah satu sebabnya ialah endorse yang diberikan Presiden RI Prabowo Subianto sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra tersebut tidak totalitas. Kendati Prabowo dan RK sudah bertemu, namun Prabowo belum secara terang-terangan menyatakan apalagi sampai meminta dukungan kepada rakyat Jakarta untuk RK.

Berbeda dengan sikap Prabowo di Pilakda Jawa Tengah. Prabowo secara terbuka menyatakan dukungan dan mengajak masyarakat memilih Ahmad Luthfi dan Taj Yasin. Dukungan serupa terlihat dari Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi yang turun gunung ikut kampamye Luthfi-Taj Yasin di Purwokerto, Sabtu kemarin.

Diketahui, beberapa waktu lalu, Jokowi juga menjamu kedatangan RK yang datang bertamu ke kediamannya di Solo, Jawa Tengah. Tetapi, sama halnya seperti Prabowo, Jokowi juga belum terang-terangan mendukung dan mengajak warga memilih RK.

"Makanya kita lihat mesin Gerindra, termasuk dukungan Pak Prabowo kan tidak sevulgar seperti di Jawa Tengah. Bahkan di Jateng Pak Prabowo meng-endorse langsung Pak Luthfi sebagai calon gubernur yang didukung oleh Pak Prabowo. Nah ini lah yang membuat elektabikitas Mas Pram ini pelan-pelan naik dan berpotensi menyalip RK," kata Yusak.

"Artinya kalaupun RK mendapat dukungan Pak Jokowi dan Pak Prabowo dalam konteks Jakarta saya kira efeknya tidak sedahsyat di daerah lain," ujar Yusak.

Sumber: suara
Foto: Kolase Anies-Ahok/Net
×
Berita Terbaru Update
close