Netizen Anggap Penangkapan Tom Lembong 'Lucu', Publik Bandingkan Kasus Menteri Lain -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Netizen Anggap Penangkapan Tom Lembong 'Lucu', Publik Bandingkan Kasus Menteri Lain

Sabtu, 02 November 2024 | November 02, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-02T01:37:30Z

Tom Lembong masih menjadi perbincangan usai ditangkap oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) pada akhir Oktober lalu. Postingan viral mengungkap pendapat netizen tentang penangkapan Tom Lembong yang dianggap 'lucu'.

Publik lantas membandingkan penetapan tersangka Tom Lembong dengan kasus yang menjerat menteri lain. Sebagai informasi, Thomas Trikasih Lembong ditangkap karena terlibat kasus dugaan korupsi impor gula periode 2015-2016.

Menurut Kejagung, kebijakan Tom Lembong melanggar aturan sehingga negara menderita kerugian Rp 400 miliar. Eks Menteri Perdagangan RI era Jokowi ini ditetapkan sebagai tersangka meski belum ditemukan aliran dana korupsi.

Menurut keterangan dari pihak Kejagung, penetapan status tersangka korupsi di kasus Tom Lembong tidak harus disertai bukti penerimaan aliran dana.

Menanggapi salah satu pemberitaan media nasional, netizen dengan akun @himawaneko1 menganggap bahwa penangkapan Tom Lembong adalah kelucuan. "Lucunya penegakan hukum +62. Udah terima belum tentu korupsi. Tidak ditemukan bisa saja korupsi?" cuit @himawaneko1.



Netizen anggap penangkapan Tom Lembong seperti kelucuan. (X)

Postingan memperlihatkan ilustrasi saat saksi pelaku, Irwan Hermawan selaku Komisaris PT Solitech Media Sinergy mengakui terdapat aliran dana Rp 27 miliar kepada salah seorang pejabat tinggi pada sidang dugaan korupsi proyek BTS 4G yang berlangsung pada 26 September 2023 lalu.

Di sisi lain, pejabat yang kini menjadi menteri tersebut menampik telah menerima aliran dana itu. Netizen lantas membandingkan begitu cepatnya Tom Lembong menjadi tersangka meski bukti aliran dana belum ditemukan.

Publik turut membandingkan berbagai kebijakan menteri lain di era Jokowi. Bahkan terdapat kebijakan investasi ke startup dari salah satu BUMN yang akhirnya membuat nilai investasi merugi triliunan rupiah.

"Kocak sih, yang beda gerbong langsung disikat," kata @e**l*x.

"Habis politik balas budi, terbit politik balas dendam," cuit @ni**ya*ono.

"Konoha lucu banget. Yang diduga terima aliran bahkan jabatannya masih lanjut," ungkap @ra**su*ma.

Sumber: suara
Foto: Tom Lembong. [Instagram]
×
Berita Terbaru Update
close