Pagar laut yang menuai kontroversi akhirnya dibongkar oleh gabungan personel
TNI AL, anggota KKP, dan ratusan nelayan. Mantan jenderal polisi bintang
tiga yang mendukung pembongkaran tersebut ramai diapresiasi netizen.
Mantan jenderal bintang tiga yang dimaksud adalah Komjen Pol (Purn) Susno
Duadji. Perlu diketahui, Susno Duadji (70) dulu pernah mempunyai pangkat
sebagai Komisaris Jenderal Polisi yang menjabat Kepala Badan Reserse
Kriminal Polri (Kabareskrim Polri) pada Oktober 2008 hingga November 2009.
Susno Duadji ternyata memperhatikan perkembangan kasus pagar laut misterius
yang membentang di perairan Tangerang.
Sebagai informasi, publik dikejutkan oleh adanya Surat Hak Milik (SHM) dan
Hak Guna Bangunan (HGB) pada pagar laut yang dipantau melalui aplikasi
Bhumi.
Setelah viral dan menuai sorotan dari Presiden RI Prabowo, Menteri ATR/BPN
Nusron Wahid akhirnya resmi mencabut serta membatalkan puluhan sertifikayt
di Desa Kohod.
@msaid_didu ; terima kasih dan selamat serta salut unt Pk Said Didu ; perkara pagar kaut, PSN , sertifikat laut, rkyt tergusur anda dan teman-teman adalah pejuang pembela rkyt tanpa panrih dan urat takut nya gak ada
— susno duadji (@susno2g) January 22, 2025
"Terima kasih Pak Menteri atas pencabutan SHGB di Kohod. Sesuai info yang
saya terima, ada sekitar 1.500 Ha laut yang sudah diplot oleh BPN dan
pengembang untuk dibuatkan surat Hak," tulis Said Didu.
Postingan milik pegiat medsos sekaligus mantan Sekretaris Kementerian Badan
Usaha Milik Negara Said Didu langsung mendapat balasan dari Susno Duadji.
Komjen Pol (Purn) Susno Duadji diketahui menuliskan bio medsos sebagai
petani di Dempo Selatan.
"Terima kasih dan selamat serta salut untuk Pak Said Didu; perkara pagar
laut, PSN, sertifikat laut, rakyat tergusur. Anda dan teman-teman adalah
pejuang pembela rakyat tanpa panrih dan urat takutnya nggak ada," tulis
Susno Duadji melalui akun X miliknya (@susno2g) pada Kamis (23/01/2024).
Postingan Susno Duadji viral setelah memperoleh ratusan retweet dan tanda
suka.
Said Didu diketahui adalah sosok yang getol menyuarakan kontroversi pagar
laut. Ia bahkan sempat menyindir 'lembaga negara takut' karena pagar laut
itu diduga mendapat dukungan Jokowi. Postingan Susno Duadji ramai mendapat
beragam komentar dari netizen.
"Semoga para pejuang kebenaran selalu dilindungi Allah SWT," doa
@jon**as**nto432.
Susno Duadji (Antara)
"Ayo Pak Jenderal berisik kayak Pak Didu. Kami warga Jabar mendukung bapak,"
cuit @Ma**oe**971.
"Saya curiga, jangan-jangan bapak yang suplai data ke Pak Said Didu ya
(emoticon tertawa)," komentar @ac**e*ut.
Sumber:
suara
Foto: Tank Amfibi LVT-7A1 yang digunakan untuk membongkar pagar laut (X)