Menteri Kelautan Sebut Ada Kelompok Nelayan Klaim Bangun Pagar Laut di Tangerang -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Menteri Kelautan Sebut Ada Kelompok Nelayan Klaim Bangun Pagar Laut di Tangerang

Senin, 20 Januari 2025 | Januari 20, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-01-20T10:50:29Z

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyebut ada perkumpulan nelayan yang mengklaim telah memasang pagar laut di perairan Kabupaten Tangerang, Banten.

“Kami dapat info, katanya perkumpulan nelayan. Nah itu sedang kami panggil terus,” kata Menteri KKP di Kabupaten Badung, Bali, Minggu (19/1/2025), dikutip dari Antara.

Menurut dia, pihak yang mengklaim telah memasang pagar laut dari bambu itu adalah kesatuan masyarakat nelayan Pantai Utara (Pantura).

Namun, lanjut dia, kelompok nelayan itu tidak kunjung menghadiri panggilan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Pihaknya pun akan meminta bantuan kepolisian untuk melakukan penyelidikan pemasangan pagar laut tersebut.

“Sudah beberapa kali dipanggil oleh Dirjen PSDKP (Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan) tapi belum datang. Kami sudah minta kepolisian untuk membantu kami melakukan penyelidikan,” imbuhnya.

Wahyu mengaku tidak mengetahui alasan kelompok nelayan itu tidak menghadiri pemanggilan dari KKP.

Ia juga menyebutkan hingga saat ini belum ada indikasi pemasang pagar laut itu dari perusahaan tertentu.

"Belum ada, belum terdeteksi ke sana (perusahaan diduga memasang pagar laut)," imbuhnya.

Mengingat panggilan tersebut belum dipenuhi, maka pihaknya belum dapat menentukan siapa dalang di balik pemasangan pagar bambu itu.

“Kami sedang melakukan penyelidikan, kan tidak bisa cepat, tidak bisa menuduh banyak orang juga,” katanya.

Saat ini, pagar laut tersebut telah disegel oleh KKP untuk memudahkan penyelidikan.

Meski sekitar dua kilometer pagar laut sudah dibongkar, tetapi proses penyelidikan tidak terpengaruh.

“Pencabutan kan tunggu dulu dong, kalau sudah tahu siapa yang menanam kan lebih mudah (penyelidikan),” ucapnya.

Sebelumnya, pada Sabtu (18/1/2025), sebanyak 600 personel TNI AL beserta nelayan membongkar pagar laut dari garis Pantai Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga hingga pesisir Pantai Kronjo, Kecamatan Kronjo.

Proses pembongkaran pagar laut dari bambu itu dilakukan secara bertahap yang sudah mencapai sepanjang dua kilometer.

Namun, saat ini tidak ada lagi aktivitas pembongkaran pagar laut tersebut.

Sumber: era
Foto: Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono. (ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)

×
Berita Terbaru Update
close