Sopir Truk yang Diduga Gelapkan 15 Ton Beras Premium di Jakbar Ditangkap -->
Minggu 16 Mar 2025

Notification

×
Minggu, 16 Mar 2025

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Sopir Truk yang Diduga Gelapkan 15 Ton Beras Premium di Jakbar Ditangkap

Rabu, 26 Februari 2025 | Februari 26, 2025 WIB | 1 Views Last Updated 2025-02-26T15:00:31Z

Polisi menyampaikan sopir truk yang diduga menggelapkan 15 ton beras premium milik seorang pengusaha asal Palembang, Bambang Irawan, di kawasan Jakarta Barat (Jakbar), berinisial JA telah ditangkap pada Selasa (25/2/2025) kemarin.

"Kami berhasil mengamankan satu orang pelaku yang terlibat dalam kasus penipuan dan penggelapan beras premium sebanyak 15 ton. Pelaku diamankan di wilayah Balaraja, Tangerang, Banten," ujar Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKP Dimitri Mahendra kepada wartawan, Rabu (26/2/2025).
Dimitri belum mau bicara banyak mengenai kasus ini. Dia hanya menambahkan polisi masih memeriksa JA secara intensif dan mencari terduga pelaku lainnya.

Sebelumnya, Bambang mengaku menjadi korban penipuan dan penggelapan 15 ton beras premium oleh seorang sopir truk ekspedisi. Pengusaha ini awalnya tak pernah curiga dengan jasa ekspedisi yang digunakannya karena selama ini pengiriman selalu lancar.
Namun, beras yang seharusnya dikirim ke kawasan Cipondoh, Tangerang, tak pernah sampai ke penerima. "Saya coba minta lokasi terkini ke sopir, ternyata lokasi yang dikirimkan palsu. Saya baru sadar beras saya sudah dibongkar di tempat lain," ujar Bambang kepada wartawan, Senin (24/2/2025).

Dia mendapat info jika berasnya dialihkan dan dibongkar di sebuah gudang di Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakbar. Kasus ini lalu dilaporkan ke polisi.
Usai menerima laporan, polisi menuju ke gudang tersebut untuk melakukan olah TKP.

"Kami langsung mendatangi lokasi kejadian di Komplek BNI Jelambar, Grogol Petamburan, untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti," ujar Kanit Resmob Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat AKP George Ruben.
Sumber: era
Foto: Pelaku penggelapan beras 15 ton di Jakarta Barat. (Dok. Istimewa)

×
Berita Terbaru Update
close